Kamis, 26 Maret 2009

PSIKOPAT KERAH PUTIH

Apa yang terlintas di benak kita ketika mendengar kata ”Psikopat”? Mungkin terlintas dipikiran kita pembunuh yang keji, kumal dan sadis. Padahal tidaklah demikian karena psikopat yang membunuh adalah psikopat yang gagal.
Suatu gejala kelainan kepribadian yang sejak dulu dianggap berbahaya dan mengganggu masyarakat dinamakan Psikopat (SarlitoW: 2006). Robert Hare dalam bukunya menggambarkan seorang psikopat sebagai pribadi yang likeable, charming, intelligent, alert, impresive, confidence-inspiring, great success with ladies, But it’s also irresposible, self destructive and the like.
Sebagian besar psikopat bukanlah pelaku criminal yang mudah terlihat. Psikopat sejati selalu sukses mencapai tujuan merenggut jiwa atau menyakiti orang lain dalam berbagai bentuknya secara halus.
Menurut H.Cleckley dalam The Mask of Sanity, seorang psikopat jauh dari kesan criminal bahkan justru bisa tampil sebagai sosok yang sering kita ridukan. Ia supel, simpatik, meyakinkan, punya pesona dan daya tarik yang memikat. Sebagian besar psikopat punya profesi mapan dan tidak jarang dengan status social yang tinggi. Psikopat penuh percaya diri.
Kebanyakan psikopat adalah laki-laki. Prilaku psikopat biasanya muncul dan berkembang pada masa dewasa mencapai puncaknya di usia 40 tahunan.Ciri khas yang lain psikopat laki-laki mempunyai semacam daya magnetik berhasil memperdaya banyak perempuan dengan cintanya yang memikat namun dengan gamapng pula meninggalkan jika tujuan dan maksud mendekati perempuan itu telah tercapai dan biasanya mereka mencari perempuan-perempuan yang punya prestise, kaya dan bermartabat.

Etiologi
Faktor penyebab di duga:
1.faktor genetis
2.Kelainan pada struktur otak
3.Faktor biologis adanya kelainan neurologik pada sindrom erotic violence
4.Faktor lingkungan adanya latar belakang masa kecil yang tidak memberi peluang perkembangan e,osi secara optimal

Sindrom Psikopat

Yang paling sering muncul adalah sindrom violance/kekerasan dan sex. Tapi sifat yang lain histrionic, narsistik, antisosial, adanya kurang perhatian, kurang kemampuan eksekusi, afeksi yang dangkal, kurang bisa menjalin hubungan interpersonal, tidak ada rasa empati, dalam percakapan kadang menggunakan kata-kata vulgar dan tidak layak.

Ciri-ciri psikopat

Hare mengungkapkan empat ciri karakter psikopat, yakni antisosial (antisocial), pribadi yang sulit diduga (borderlne), pandai bersandiwara (histrionic) dan luar biasa egois (narcisstic).
Seseorang yang antisosial biasanya cuek pada norma-norma sosial, tak peduli pada aturan, dan pemberontak. Kepribadiannya yang sulit ditebak, bisa terlihat dari ketidakstabilannya dalam hubungan interpersonal, citra diri, serta selalu bertindak menuruti kata hati. Tanpa peduli perbuatannya itu salah atau benar, mengganggu orang atau tidak.
Orang seperti ini cenderung impulsif (melakukan sesuatu tanpa pikir panjang), dan berpikiran negatif. Ia juga memiliki sifat pendendam. Sedikit saja Anda melakukan kesalahan, seumur hidup diingat dan suatu saat akan diungkit lagi. Sedangkan pribadi histrionic, emosinya tak terkendali alias meledak-ledak, dan selalu ingin menarik perhatian.
Ada lagi kepribadian narcisstic, yang ditunjukkan dengan sikapnya yang selalu ingin dikagumi, serta minimnya empati. Ia selalu berusaha membuat hanya dirinya satu-satunya lelaki dalam hidup Anda. Hanya dialah yang boleh Anda puja.
Sedangkan indikasi lain orang psycho adalah manipulatif, egosentris, pembohong, mudah frustasi, dan gaya hidup parasit. Nah, seabrek sifat buruk ini mengerucut pada satu karakter tunggal: hipokrit alias munafik.
Robert D. Hare juga membuat beberapa konstruk psikopat yang dijadikan sebagai alat ukur yang dinamakan PCL-R (Psychopathy Checklist-Revised). Alat ukur ini terdiri dari 20 Item.

Terapi dan pencegahannya

Sebagai kelainan kepribadian yanbg belum dipastikan bisa disembuhkan atau tidak. Hare sendiri mengamati perawatan terhadap psikopat bukan saja tidak menyembuhkan, melainkan justru menambah parah gejalanya karena psikopat tersebut bisa makin canggih memanipulasi prilakunya yang merugikan orang lain. Akan tetapi meskipun begitu dengan berjalannya waktu dan semakin bertambahnya usia keadaan akan membaik sendiri (Hare:2003).

Bagaimana jika kita berhadapan dengan psikopat?

Jika terjadi demikian perhatikan hal-hal berikut:
1.Usahakan jangan sampai terpengaruh oleh umpan mereka, janji-janji indah, rayuan yang menggioda, hadiah yang berlimpah. Berpalinglah dan konsentrasikan diri pada apa yang sebenarnya terjadi jangan terlena olehnya.
2.Buka mata, orang yang nampak sempurna seringkali jauh berbeda dari aslinya. Adanya kebaikan palsu, cerita0cerita yang hebat, berhati-hatlah bila perlu selidiki kebenarannya.
3.Kenalilah diri anda sendiri dan titik kelemahan anda, jika tidak psikopat akan gampang sekali memanfaatkan kelemahan anda itu.
4.Tetapkan aturan dasar, hindari berebut kekuasaan yang tidak mungkin anda dapatkan karena psikopat cenderung memegang kendali, bila sikap anda tidak jelas dan lemah akan gampang dibawa kendalinya.
5.Bila perlu minta bantuan profesional untuk membongkar kejahatannya.

Seminar akbar psikopat, 2006

Rabu, 25 Maret 2009

Khitan..oh..khitan

Wah kejadian ini sebenarnya sudah lama sekali sekitar tahun 2007 saat itu usia anak keduaku kurang dari 2 bulan, tapi mengingatnya lagi membuat aku tertawa karena ada hal yang sangat lucu atau agak-agak tolol yang aku alami sebagai orang tua. di dalam keluargaku sudah merupakan suatu tradisi kalau punya anak laki-laki harus di khitan pada saat masih bayi, biasanya khitan dilakukan setelah si bayi puput tali pusarnya.

Nah, karena kebetulan aku melahirkan anakku di Jakarta dan kedua orang tuaku juga telah tiada, maka akupun berusaha tetap menjalankan tradisi khitan bayi ini. pada saat itu anakku usia kurang dari 2 bulan, jadi untuk ukuran khitan bayi sudah terlampau besar. Tapi aku pikir ga ada salahnya lah aku coba mengkhitankan bayi laki-lakiku ini.

Akupun mencari informasi seputar khitan ke berbagai rumah sakit. aku terpikir karena khitan kan wajib buat orang islam, mungkin RS.islam cempaka putih bisa mngkhitan bayi. kebetulan aku mempunyai seorang teman yang bekerja sebagai terapis di bagian rehab medik RS tersebut, aku pun menghubunginya dan mmg dapatlah referensi dokter siapa yang bgs dan berkompeten dalam hal khitan..
kebetulan aku lupa nama dokternya.

Akhirnya meluncurlah kami ke RS islam, sampe disana aku daftar dan menyebut mau berobat ke dokter A. setelah beberapa lama mengantri kami pun dipanggil. nah, disinilah mulai kekecawaan dan hal tolol itu terjadi, dokter itu tidak memegang ataupun memeriksa anakku yang notebene mau dokhitan, dokter itu cuma bilang " ibu, kembali hari selasa depan ya, jam yang sama dengan hari ini karena siang ini saya ada seminar dan tidak bisa mengkhitan hari ini juga...."..deg, akupun agak syok mendengar ucapan seorang dokter yang katanya plg bagus di RS islam itu. akupun sebagai pasien langsung menanyakan no hp dokter itu agar bisa cepet menghubunginya kalo ada apa2, tapi dengan arogannya dokter itu ga mau memberi nomor hp dan dengan santainya bilang telp aja ke RS ini. selesai..dokter itupun pergi begitu saja, kami ditinggal dgn seorang suster yang menulis administrasinya. Kami pun diminta bayar ke asir.. pas di kasir aku kaget karena hrs bayar biaya dokter sekitar 90 ribu, aku protes sama petugas,'lho, anak saya tidak di periksa dokter kok..kenapa hrs bayar? hanya sekedar lihat kondisi atau periksa pake stetoskop aja enggak, kok hr bayar biaya dokter. petugas hanya menjawab, ya mmg prosedurnya begitu bu...ya akupun males berdebat lebih jauh, akupun ke temenku di ruangan seberangnya, dan temenku bilang, mmg begitu di sini, banyak kok pasien yang protes tapi ya tetep ga ada perubahan, ya sudahlah, akhirnya saat itu juga aku putuskan tidak akan kembali lagi ke RS ini hari selasa depan.


Karena masih tetep pingin mengkhitan anakku, akhirnya aku bawa ke RS tempat dia dilahirkan yaitu RS.PGI CIKINI, aku juga dapat referensi dari dokter obgin ku dr.Robbi, kalau ada dokter bedah yang bagus dan ahli dalam khitan namanya dr.Tomy. Saat itu juga aku datang ruangan dan ketemu dr.Tomy, aku menjelaskan maksud kedatanganku. Anakku diperiksa intensif sehat apa enggak kondisinya, terus karena dia msh bayi banget belum ada 2 bln, aku diminta ketemu dulu sama dokter anakku yang kebetulan di RS itu juga, via telp dr tomy hubungi dr.P.bukit(dokter anak)dan prolog sedikit tentang kedatangannku nanti. Nah, yang membuat aku agak seneng dr. Tomy bilang:" kl khitan sama saya sih one day care, bu, jadi pagi khitan sore sudah blh pulang." Setelah dr.Bukit memeriksa kondisi bayiku, kamipun diminta cari kamar karena anakku hrs dibius total secara masih bayi dan akan menjalankan operasi kecil.. entah apa yang buat kami menurut saja apa yg dibilang dr. bukit. kamipun menyelesaikan semuanya dan menanyakan biaya khitan yang ternyata sekitar 2 juta, kaget juga, kok semahal itukah khitan... hanya khiatan gitu loh???
ya sudahlah, aku pikir dari pada repot lagi, akhirnya aku setuju untuk menginap di RS. Tp sebenanrnya aku ma suami bertanya-tanya lho, tadi katanya one day care, kok pake suruh cari kamar ya, atau mungkin setelah dpt kamar trs di khitan hari ini juga dan nanti sore bisa pulang.. ya, kamipun berpikiran positif aja, karena awam masalah ini. akhirnya kok sampe sore ga ada tinadakan apapun ya.. akupu bertanya sama suster penjaga, tapi suster itu bilang " bu, bayinya kan perlu puasa dulu sebelum di operasi besok..".. hah, besok??? akupun bengong, suamiku masih mondar mandir menyelesaikan administrasinya,.. nah, mungkinn mmg ini sudah diatur ya sama Allah. masih ada wkt aku berpikir apakah besaok anakku jd aku khitankan di sini apa enggak ya, yang membuat kami ragu karena si baby harus dibius total.. nah, bius total...kata yang sangat traumats buatku.. aku gak mau setelah dikhitan nanti anakku jadi koma atau gak bangun-bangun krn bius.. pokoknya berbagai pikiran buruk berkelebatan di otakku..kamipun menjalankan prosedur sebelum operasi hrs puasa dulu, jadi bayiku dari jam 3 malem sudah tidak boleh ASI lagi.

Menjelang shubuh kami mengambil keputusan, pokonya besok pagi-pagi banget kita hrs ketemu sama dr.tomy dulu.aku pesen sama suster, tolong saya pasien dr.tomy,
pas waktu visit dr. tomy kaget..lho, kok ibu diminta rawat inap, kan saya blang hanya one day care... yah.. akhirnya, kami bingung ini yang salah persepsi siapa ya, dr.bukit apa kita pasiennya..

Akhirnya aku terus terang sama dr.Tomy, khitannya tidak jadi hari ini deh dokter, kami belum ada uang 2juta nya. akhirnya dr.Tomy mengerti dan kami boleh meninggalkan RS pagi itu jg. so pasti hrs bayar biaya rawat inap 400 rb... duh, kayak nginep di hotel aja semalem..aku ma suami tertawa dalam perjalanan pulang.

Akhirnya anakku tetep jadi di khitan, 2 minggu kemudian tapi tidak di kedua RS itu dan tidak di Jakarta. pas kami pulang ke sidoarjo untuk aqiqahan, kami sekalian mengkhitankannya di dokter langganan keluarga yang biayanya ternyata cuma 200rb, tanpa hrs dibius total, tanpa hrs ada perjanjian, tanpa harus ada acara nginep di RS... kakak-kakakku pada keatawa waktu aku cerita kejadian khitan di Jakarta..
Duh...lega rasanya..

Sabtu, 21 Maret 2009

The God's Lover

Perjumpaan denganMu..
kesejukan hatiku
Pertemuan denganMu
kecintaanku...

KepadaMu kerinduanku
CintaMu tumpuanku
pada kekasihku
gelora rinduku

RidhoMu tujuanku
MelihatMu keperluanku
MendampingiMu keinginanku
Mendekat padaMu
puncak permohonanku....

Sekian kali
rinduku padaMu..


Sumber;
"The Road to Allah"